Sampai engkau menyiakan kata-kataku, yang keluar tulus dari relung hatiku.
aku menjadi sempit karena sikapmu, menjadi buta karena lukamu.
Cahaya kecil itu yang terus menerangimu disetiap waktumu berjalan, cahaya kecil itu yang selalu hadir untukmu dikala kamu kesepian, cahaya kecil itu yang membuat bibirmu tertarik keatas setiap kali melihatku, iya itu aku...
Akulah yang diam-diam mengagumimu disudut ruang kosong hatimu, aku tau itu semua hanya mimpi semata.
dengan penuh keberanian, aku menerangimu dikala gelap itu datang. walaupun aku tau, sekalipun engkau tidak pernah menghargaiku. tapi ...dengan caraku, aku menikmati apa yang kau lakukan untukku...
Airmataku... bukti bahwa aku benar-benar tulus mencintaimu. mencintai disetiap detik waktuku berjalan. Hingga suatu saat, engkau akan tau, bagaimana aku dan perasaan ini :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar